Surat Sudah Terbakar Bisa Dibaca Lagi

ALAT-ALAT YANG DIPERLUKAN DALAM PERMAINAN
1. Kertas
2. Korek Api

CARA BERMAIN
Mengenai bahan-bahan tersebut, penyulap bisa bersedia sendiri atau minta kepada penonton. Tapi alangkah baiknya supaya minta kepada penonton yang membawanya.
Sesudah kertas itu sudah disediakan maka penyulap menyuruh supaya ketas ini supaya ditulisi, terserah apa yang mau dituliskan. Dan penyulap harus menjauhi orang itu atau menutupi matanya. Sesudah selesai orang itu menulis surat, maka kertas itu dilipat menjadi dua lipatan dan lipatan ini dilipat lagi menjadi dua lagi. Lalu dirobek-robek dan dibakarnya. Selanjutnya penyulap pura-pura membaca/merapal manteranya, kemudian dengan gaya yang diperlihatkan penonton lalu membaca apa yang ditulis penonton tadi melalui bekas bakaran kertas tersebut. Ternyata apa yang ditulis penonton tadi bisa cocok dengan apa yang dibaca penyulap itu.

RAHASIA PERMAINAN
Dalam melakukan permainan ini penyulap harus memperhatikan tentang merobeknya kertas. Merobeknya harus tepat ditengah-tengah dari lembaran kertas, yang tengah-tengah kertas tadi diberi lingkaran dengan pensil. Dan sebaiknya kertas yang digunakan dalam permainan ini hendaknya kertas yang berukuran 10 x 12,5 cm.
Sesudah kertas tersebut dirobek oleh penonton menjadi dua bagian maka supaya disuruhnya membakar kertas itu dengan korek api. Tapi sebelum penonton melaksanakan untuk membakar kertas itu, lalu dimintanya ketas tadi sambil dirobek lagi bagian tengahnya yang tepat pada lingkaran sedang lingkaran tadi tepat apa yang ditulis penonton tadi. Kemudian robekkan tersebut bisa ditempelkan pada telapak tangan dan dibaca apa yang tertulis itu. Sesudah tahu tulisan itu, penyulap terus menyembunyikan tulisan itu agar supaya tak diketahui penonton. Sebab waktu orang membakar kerta itu, perhatian penonton pasti dipusatkan pada hal itu